JAKARTA – Bagi jemaah Indonesia, khususnya dari Medan, ada kabar baik karena beribadah dengan travel haji kini kian mudah lantaran Lion Air baru buka rute nonstop ke Madinah. Jelas, ini menjadi kabar membahagiakan bagi jemaah di Medan karena tanpa harus transit terlebih dahulu untuk ke Tanah Suci.
Dikutip dari Detik, per 1 Agustus 2024, Lion Air memulai layanan penerbangan non-stop dari Bandar Udara Internasional Kualanamu di Deli Serdang, Sumatera Utara (KNO) menuju Bandar Udara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdulaziz, Madinah, Arab Saudi (MED). Ini akan memudahkan jemaah yang ingin berhaji dengan travel haji kepercayaannya.
“Rute ini akan memberikan keuntungan signifikan bagi jamaah yang ingin melaksanakan ibadah umrah dengan lebih nyaman dan efisien,” ungkap Corporate Communications Strategic of Lion Group, Danang Mandala Prihantoro dalam keterangan resmi.
Jamaah kini dapat menikmati lebih banyak pilihan penerbangan dengan frekuensi empat kali seminggu. Lion Air berkomitmen untuk memberikan fleksibilitas waktu keberangkatan yang lebih baik, sehingga memudahkan jamaah dalam merencanakan perjalanan ibadah.
Tak hanya itu, Lion Air menawarkan penerbangan langsung tanpa transit dari Medan Kualanamu ke Madinah, sehingga jamaah dapat tiba di tujuan dengan lebih cepat dan nyaman. Tanpa perlu repot dengan perpindahan pesawat, perjalanan dengan travel haji atau umroh menjadi lebih mudah dan lancar.
Jalani Ibadah ke Tanah Suci dengan Travel Haji Memang Penting Tanpa Transit
Penerbangan tanpa transit saat ibadah dengan travel haji memiliki beberapa keunggulan yang signifikan bagi para jemaah, antara lain mengurangi kelelahan.Perjalanan panjang dengan beberapa kali transit dapat menyebabkan kelelahan fisik dan mental yang cukup signifikan.
Hal ini dapat mengurangi konsentrasi dan kebugaran jemaah saat melaksanakan ibadah di Tanah Suci. Penerbangan langsung akan meminimalisir kelelahan ini sehingga jemaah dapat lebih fokus menjalankan ibadah.
Tanpa harus berpindah-pindah pesawat dan menunggu di bandara transit, jemaah dapat menikmati perjalanan yang lebih nyaman bersama Travel haji. Mereka dapat beristirahat dengan lebih baik di dalam pesawat dan tiba di Arab Saudi dalam kondisi yang lebih segar. Risiko kehilangan atau kerusakan bagasi akan lebih kecil pada penerbangan langsung. Proses transfer bagasi di bandara transit dapat meningkatkan potensi terjadinya masalah dengan bagasi.
Penerbangan langsung tentu saja lebih efisien waktu dibandingkan dengan penerbangan yang memiliki beberapa kali transit. Waktu yang dihemat dapat dimanfaatkan jemaah untuk beribadah atau beristirahat di Tanah Suci.
Secara keseluruhan, penerbangan tanpa transit saat haji sangatlah penting untuk memberikan kenyamanan, efisiensi, dan keamanan bagi para jemaah. Hal ini memungkinkan mereka untuk lebih fokus menjalankan ibadah dan mendapatkan pengalaman haji yang lebih berkesan.
Leave a Reply